Pembinaan dan Pengembangan Destinasi Pariwisata Kota Pariaman

Pariaman, 12/03/12

Hasil rapat terpadu dalam upaya peningkatan kegiatan pembangunan kebudayaan dan kepariwisataan, Gubernur Sumatera Barat  beserta jajaran kepala daerah dan pelaku usaha pariwisata dengan mempedomani kewenangan yang diatur dalam PP 38/2007, peran Pemprov Sumbar dimasa yang akan datang lebih banyak diarahkan pada kegiatan pemberdayaan stakeholders kebudayaan dan pariwisata, koordinasi kegiatan pemasaran/promosi, koordinasi dan fasilitasi kegiatan antar kabupaten/kota, sedangkan untuk kegiatan yang bersifat fisik dalam upaya pengembangan kebudayaan dan destinasi pariwisata diharapkan dapat diprogramkan oleh kabupaten/kota masing-masing.

Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno mengungkapkan Pemprov Sumbar bersama Badan Promosi Pariwisata Daerah Sumbar beserta Asosiasi Pelaku Usaha Pariwisata akan menyusun paket-paket perjalanan wisata bagi obyek/destinasi wisata yang layak dikunjungi wisatawan dan memasarkan melalui berbagai kegiatan promosi  baik didalam maupun luar negeri.

“Pembenahan oleh pemerintah kabupaten/kota diharapkan tidak hanya pada destinasi/obyek wisata saja, tapi juga terhadap aspek pendukung seperti infrastruktur, kebersihan rumah makan, toilet, transportasi dan pelayanan dari pelaku usaha pariwisata” ujarnya

Ditempat terpisah Asisten II Kota Pariaman, Drs. Yaminu Rizal,M.Si  mengatakan untuk Kota Pariaman sendiri akan dilakukan berbagai pembenahan objek wisata, khususnya di pantai Gandoriah. Saat ini akan dilakukan koordinasi dengan SKPD terkait dengan  pembenahan objek wisata ini.

Ada 4 poin yang ditekankan Yaminu Rizal pada SKPD yang terkait untuk pengembangan ini, yaitu  penataan pedagang, keragaman objek/aktifitas wisata, penataan parkir dan kebersihan restoran/rumah makan.Dengan adanya pembinaan dan pengembangan seperti ini, diharapkan nantinya Kota Pariaman menjadi destinasi wisata favorit di Sumbar. ( bow )